Sumber : Google
#KaryaSahabatKK : Mendobrak Stereotip Kisah Marie Curie Ilmuwan Wanita Ternama di Dunia
Oleh : Nadia Vincy (PB DJITU 2023)
"Life is not easy for any of us. But what of that? We must have perseverance and above all confidence in ourselves. We must believe that we are gifted for something and that this thing must be attained.”-Marie Curie
Halo, SahabatKK pasti tidak asing dengan para Ilmuwan seperti Albert Einstein, Isaac Newton, Nikola Tesla dan lain-lain. Dunia sains seringkali digambarkan sebagai ranah yang didominasi oleh pria. Namun, seiring waktu semakin banyak wanita yang berhasil mendobrak stereotip dan menunjukkan kemampuannya yang luar biasa dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan contohnya, Marie Curie. Kisah inspiratifnya menjadi bukti bahwa kecerdasan, kegigihan, dan dedikasi tidak mengenal batas gender loh SahabatKK . Berikut kisah Marie Curie yang telah menorehkan prestasi gemilang dan menginspirasi para perempuan.
1. Masa kecil dan pendidikan yang pahit
Marie Curie lahir dengan nama asli Maria Sklodowska pada 7 November 1867 di Warsawa, Polandia, dibesarkan dalam keluarga guru. Masa kecilnya diwarnai dengan kesulitan finansial akibat penindasan politik Tsar Rusia di Polandia. Karena keterbatasan gender pada masa itu, dia tidak dapat melanjutkan pendidikan tinggi di Polandia. Tekadnya yang kuat membawanya ke Paris, Prancis, di mana dia belajar di Universitas Sorbonne dan meraih gelar master di bidang fisika dan matematika. Di Sorbonne, Marie bertemu dengan Pierre Curie, seorang fisikawan yang kemudian menjadi suaminya. Bersama-sama, mereka melakukan penelitian inovatif tentang radioaktivitas, sebuah fenomena yang baru saja ditemukan oleh Henri Becquerel
2. Pernah Menghadapi kesulitan untuk mendapatkan pendidikan tinggi
Marie Curie berasal dari keluarga miskin. Ayahnya, seorang guru fisika dan matematika, yang kehilangan pekerjaannya karena krisis di negaranya. Pendidikan tinggi di Polandia saat itu hanya tersedia bagi orang kaya. Marie harus bekerja sebagai guru privat untuk membiayai studinya. Pada masa itu, wanita tidak memiliki banyak kesempatan untuk mendapatkan pendidikan tinggi. Marie harus pindah ke Paris, Prancis, untuk mendapatkan pendidikan tinggi di Sorbonne University.
3. Wanita pertama yang memenangkan Hadiah Nobel
Dia menerima penghargaan bergengsi ini dua kali, menjadikannya satu-satunya orang yang pernah memenangkan hadiah Nobel di dua bidang sains yang berbeda. Penghargaan Nobel pertama yaitu pada tahun 1903, bidang fisika. Penghargaan Bersama suaminya, Pierre Curie, dan Henri Becquerel atas penelitian mereka tentang radioaktivitas. Penghargaan Nobel kedua pada tahun 1911 bidang kimia, penghargaan atas penemuan dan penelitiannya tentang polonium dan radium.
4. Dedikasi dan ketekunan juga diwariskan pada generasi selanjutnya
Irène Joliot-Curie, putri sulungnya, lahir pada tahun 1897. Ia mengikuti jejak orang tuanya dengan menekuni bidang fisika dan kimia. Bersama suaminya, Frédéric Joliot, Irène berhasil menemukan radioaktivitas buatan pada tahun 1935, sebuah pencapaian monumental yang mengantarkan mereka pada Penghargaan Nobel Kimia di tahun yang sama. Sedangkan, Ève Curie, putri bungsu Marie, lahir pada tahun 1904. Berbeda dengan kakaknya, Ève memilih menjadi penulis dan jurnalis. Ia terkenal dengan karyanya, "Madame Curie" sebuah biografi inspiratif tentang sang ibu.
5. Penemuannya memiliki dampak besar pada bidang fisika, kimia, dan kedokteran
Radioaktivitas dapat digunakan dalam terapi radiasi untuk mengobati kanker. Sinar-X dan sinar gamma yang dihasilkan oleh atom radioaktif dapat membunuh sel-sel kanker tanpa merusak jaringan sehat di sekitarnya. Radioaktivitas digunakan dalam pengembangan vaksin, seperti vaksin polio. Radioaktivitas juga menjadi dasar bagi pengembangan energi nuklir yang digunakan untuk menghasilkan listrik dan berbagai aplikasi lainnya.
Marie Curie harus menghadapi berbagai rintangan dalam perjalanan karirnya seperti kurangnya akses pendidikan dan stigma sosial. Namun, ia tidak gentar dan terus berjuang untuk mencapai cita-citanya. Mari SahabatKK, kita tiru ketekunan Marie Curie dalam menghadapi tantangan untuk meraih kesuksesan. Jadilah radium dalam hidupmu sendiri, bersinar terang dan menginspirasi orang di sekitarmu!
Baca juga : Retno Marsudi: Diplomat Hebat yang Bikin Indonesia Bangga
Sumber Referensi:
Ferry, G. (2019). Women in science. Encyclopedia Britannica. https://www.britannica.com/topic/Women-in-Science-2100321/A-selection-of-notable-women-in-science
Murdaningsih, D. (2022). 10 ilmuwan perempuan yang temuannya mengubah dunia. Republika.https://tekno.republika.co.id/berita/r9leqt368/10-ilmuwan-perempuan-yang-temuannya-mengubah-dunia
Saini, A. (2019). Nine women in science you should know. National Geographic. https://www.nationalgeographic.com/science/article/women-stem-gaining-recognition-feature
Zulfikar, F. (2023). 7 ilmuwan perempuan hebat dalam sejarah dunia, ini daftar penemuannya. Detikpedia. https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6606222/7-ilmuwan-perempuan-hebat-dalam-sejarah-dunia-ini-daftar-penemuannya